Selasa, 05 Februari 2013

Inilah 5 Mitos Aneh Seputar Bayi Kembar

Mitos Bayi Kembar. Tak sedikit pasangan yang melahirkan bayi kembar, hal ini membawa misteri dan keajaiban tersendiri. Namun secara medis kelahiran bayi kembar bukanlah menjadi misteri, pasalnya kelahiran bayi kembar ini dapat di jelaskan secara ilmiah tentang bagaimana bisa ada kelahiran dua atau lebih manusia yang secara fisik sangat mirip (identik) ataupun tidak (tidak identik).

Meskipun demikian hal ini tetap menjadi misteri dan menjadi mitos di masyarakat seputar kelahiran bayi kembar ini. Mitos ini berkembang sejak kehamilan, persalinan bahkan kebiasaan 'ajaib' bayi kembar. Benarkah mual hebat di awal kehamilan tanda bahwa mengandung bayi kembar? Benarkah bayi kembar dapat bicara dengan bahasa yang hanya mereka mengerti?. berikut 5 mitos bayi kembar.

mitos bayi kembar

5 Mitos Aneh Seputar Bayi Kembar :


1. Mual Hebat Tanda Mengandung Bayi Kembar

Beberapa orang mempercayai bahwa rasa mual dan muntah di awal kehamilan yang sangat parah adalah tanda bahwa dirinya mengandung bayi kembar. namun hal ini belum tentu benar Parah atau tidaknya gejala morning sickness tidak bisa menjadi tolak ukur sedang mengandung bayi kembar atau tidak.

2. Melahirkan Kembar Adalah Faktor Keturunan

Banyak beredar mitos bahwa kelahiran bayi kembar akan lebih mungkin bila ada anggota keluarga yang memiliki anak kembar. Sejauh ini, belum ada bukti penelitian bahwa melahirkan bayi kembar adalah faktor keturunan, terutama kembar identik. Hanya saja, ada kemungkinan beberapa wanita yang secara turun temurun memiliki kemampuan untuk melepas lebih dari satu sel telur setiap bulan, sehingga akan timbul kelahiran kembar, tetapi lebih sering bukan kembar identik.

3. Jika Yang Satu Sakit, Yang Lain Juga Sakit

Ada anggapan bahwa anak kembar memiliki kemampuan khusus yang membuat mereka tidak terpisahkan, salah satunya sakit. Misalnya salah satu kembar sakit flu, maka yang satu lagi juga akan sakit flu dalam waktu yang tidak jauh.

Hal ini bisa jadi dimungkinkan karena anak kembar terbiasa bersama-sama sejak kecil. Maka saat mereka mulai belajar mengenal benda-benda dan bermain, mereka punya kebiasaan yang sama. Bermain di tempat yang sama, makan makanan yang sama, sehingga saat kondisi tubuh drop, keduanya lebih mudah saling menularkan penyakit. Apalagi kembar sering dikondisikan selalu bersama, maka penularan penyakit lebih cepat dan mudah.

4. Anak Kembar Kekurangan Nutrisi ASI

Memberi ASI eksklusif pada bayi kembar memang lebih repot dibandingkan satu bayi. Walau demikian, bukan berarti tidak mungkin untuk memberi nutrisi pada bayi kembar. Anda bisa mengakalinya dengan memompa ASI, sehingga jika si kembar menangis, Anda bisa menyusui satu kembar pada payudara, dan yang lain melalui botol. Lakukan bergantian dan minta bantuan kerabat atau orang lain jika Anda kerepotan mengasuh si kembar seorang diri.

5. Bayi Kembar Punya Bahasa Sendiri dan Telepati

mereka sering kedapatan bercakap-cakap dengan bahasa 'aneh' yang tidak kita mengerti. Tetapi jika diperhatikan, si kembar tampak saling mengerti percakapan satu sama lain, sehingga mereka seolah berbincang-bincang layaknya orang dewasa.

Nah demikianlah 5 mitos aneh seputar bayi kembar, bagaimana pendapat anda? apa anda percaya dengan mitos ini?.

Rating: 4.5